Kudus, suaragardanasional.com | Berdasarkan pengamatan dan pengalaman dilapangan Ahmad Fathoni sebagai aktivis pengamat sosial.
Dalam beberapa bulan terakhir, keluhan masyarakat terkait kondisi ekonomi semakin meningkat. Banyak warga mengaku kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari karena harga bahan pokok terus merangkak naik.
Tidak hanya itu, berkurangnya peluang kerja dan pendapatan yang tidak sebanding dengan pengeluaran membuat beban hidup semakin berat. Kondisi ini diperparah oleh kenaikan tarif listrik, bahan bakar, serta biaya pendidikan, yang secara langsung menekan daya beli masyarakat.
Akibatnya, sebagian besar keluarga harus mengurangi pengeluaran bahkan mengubah pola konsumsi demi bertahan di tengah situasi sulit ini.
Kenapa akhir - akhir ini sebagian kecil masyarakat banyak yang bingung, susah, gundah gulana bahkan sedikit agak stres dikarenakan beberapa hal :
1. Banyak Angsuran Bank, Bank titil, koperasi leasing dst
2. Judi online / judol
3. Pinjaman online / Pinjol
4 . Slot
5 . Dll
Intinya besar pasak daripada tiang, semoga ini menjadi pembelajaran buat kita semua supaya lebih teliti, lebih hati2 dan lebih hemat.
Tetap kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas seraya selalu berdoa memohon pertolongan Allah SWT agar menjadi hidup yang berkah selamat dunia akhirat amin YRA ( yosi)