Semarang, suaragardanasional.com | Perayaan dan peringatan 17 Agustus 1945 yang setiap tahunnya di peringati dan dirayakan oleh seluruh rakyat Indonesia merupakan kegiatan rutin sebagai wujud rasa syukur atas kemerdaan Bangsa Indonesia.
Namun hingga usia yang ke 80 tahun merupakan umur yang sudah cukup tua kalau dianalogikan dengan manusia.
Akan tetapi di usia yang sudah sangat matang ini justeru kondisi di berbagai bidang pembangunan masih mengalami kepincangan dan ketimpangan disana sini.
Sebagai tokoh pergerakan lsm dan buruh asal Kabupaten Semarang yang sekaligus Arjunanya Lsm si Solichul Aripin mengatakan disela sela kesibukannya sebagai pekerja di perusahaan, bahwa saat ini Indonesia wabilkhusus para pejabat negara banyak yang tersandung masalah korupsi dan anehnya melebar dari pemerintah pusat hingga daerah, ini terbukti banyak oknum kepala daerah dan pejabat setingkat menteri yang ditahan KPK atas dugaan korupsi
Disaat masyarakat dan rakyat Indonesia terhimpit masalah ekonomi justeru para oknum pejabat malah berpesta ria dengan dana korupsi yang jumlahnya milliaran rupiah
Maka tidak salah ketika rakyat berseloroh tambang mas, tambang minyak dll dikuasai beberapa glintir orang, rakyat hanya kebagian tarik tambang dan lorodan saja, pokoknya yang rekoso2 itu bagiannya rakyat."ujarnya".
Dari fenomena kejadian yang ada di negeri ini yang gemah ripah loh jinawi, rasanya tidak adil dan tidak ada keadilan di negeri ini.
Maka harap Solichul panggilan akrabnya, dengan usia yang ke 80 tahun Indonesia merdeka hendaknya ada pemerataan dalam menikmati kue pembangunan sehingga akan terwujud masyarakat yang gemah ripah loh jinawi. ( yosi)
