Semarang, suaragardanasional.com | Hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur wilayah Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang, pada Senin malam 29 September 2025, mengakibatkan sebuah pohon Beringin berdiameter sekitar 3 meter dengan tinggi 15 meter roboh dan menutup penuh akses jalan raya Beringin (Kab. Semarang)–Kedungjati (Kab. Grobogan).
Kejadian terjadi tepatnya di Dusun Gemah Desa Pakis Kecamatan Bringin Kab. Semarang sekitar pukul 20.15 WIB. Jalan utama yang biasa ramai dilalui kendaraan dari arah Salatiga menuju Kedungjati dan Bancak pun mendadak lumpuh.
“Tadi hujan lebat sekali, anginnya kencang. Tiba-tiba pohon besar itu roboh, suaranya keras sekali sampai terdengar ke rumah,” tutur Suyatno (48), salah seorang warga sekitar lokasi.
Tidak lama setelah laporan diterima pihak Polsek Bringin, Kapolsek AKP Sudaryono, SH. MH. bersama anggota piket langsung mendatangi lokasi. Upaya evakuasi dilakukan secara gotong royong melibatkan Unit Damkar Pos Bringin, BPBD Kabupaten Semarang, PLN Pos Bringin, serta warga yang dengan sigap turun tangan membantu.
Petugas kepolisian segera mengambil langkah cepat dengan mengalihkan arus lalu lintas bagi kendaraan kecil agar tidak ikut terjebak kemacetan.
Sementara tim gabungan berupaya memotong batang pohon yang melintang di jalan, membersihkan ranting-ranting, serta memastikan tidak ada kabel listrik yang membahayakan pengguna jalan.
“Alhamdulillah, berkat kerja sama seluruh pihak, evakuasi bisa berjalan lancar. Dan kami sampaikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian kali ini.” ujar Kapolsek Bringin.
Akibat akses yang tertutup, para pengemudi truk rela menunggu hingga proses evakuasi selesai dilaksanakan hingga Selasa pagi 30 September 2025.
"Faktor diameter pohon yang cukup besar dan tinggi, cuaca, lokasi yang menanjak serta imbas pohon menimpa kabel listrik, sehingga pada selasa pagi jalan baru bisa dilewati pengguna jalan." Tambah AKP Sudaryono.
Polsek Bringin mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi pohon tumbang maupun tanah longsor, mengingat intensitas hujan di wilayah Kabupaten Semarang belakangan ini cukup tinggi. “Kami mengingatkan warga agar berhati-hati, terutama saat melintas di jalur rawan ketika hujan deras disertai angin,” Imbau AKP Sudaryono.(Agus)